MILITER India telah membuat cara ‘ekstrim’ saat menggelar ujian tertulis untuk merekrut calon prajurit baru. Pada hari perekrutan, panitia ujian meminta para peserta untuk melepas pakaiannya dan menggelar ujian di tengah lapangan terbuka pada Selasa (1/3/2016) . Hal ini dilakukan untuk mencegah para peserta melakukan kecurangan, setelah serentetan skandal kecurangan saat ujian terjadi di India, Emirates247 melaporkan.
Sebuah gambar yang dimuat di harian Indian Express menunjukkan puluhan orang duduk bersila di lapangan dengan hanya mengenakan celana. Para peserta meletakkan kertas ujian pada paha mereka, sementara para pengawas berseragam berjaga-jaga.
Makalah ini mengutip satu sumber militer yang mengatakan mereka mengambil langkah ‘radikal’ untuk menghemat waktu untuk menguji begitu banyak orang, setelah lebih dari 1000 kandidat datang untuk mengikuti ujian seleksi menjadi tentara.
“Kami tidak memiliki pilihan lain, langkah ini diambil selama tetap mematuhi petunjuk meskipun terlihat aneh,” kata salah satu kertas.
Seorang juru bicara militer di New Delhi menolak untuk mengomentari laporan ini.
Militer India menggunakan metode kuno dengan menggunakan lembaran kertas dan kamera mata-mata berteknologi tinggi untuk menghindari kecurangan. Menurut laporan, kecurangan sudah menjadi hal umum di India, sebagian besar untuk mengamankan nilai sekolah yang baik dan menjadi pegawai negeri. (islampos)
Sebuah gambar yang dimuat di harian Indian Express menunjukkan puluhan orang duduk bersila di lapangan dengan hanya mengenakan celana. Para peserta meletakkan kertas ujian pada paha mereka, sementara para pengawas berseragam berjaga-jaga.
Makalah ini mengutip satu sumber militer yang mengatakan mereka mengambil langkah ‘radikal’ untuk menghemat waktu untuk menguji begitu banyak orang, setelah lebih dari 1000 kandidat datang untuk mengikuti ujian seleksi menjadi tentara.
“Kami tidak memiliki pilihan lain, langkah ini diambil selama tetap mematuhi petunjuk meskipun terlihat aneh,” kata salah satu kertas.
Seorang juru bicara militer di New Delhi menolak untuk mengomentari laporan ini.
Militer India menggunakan metode kuno dengan menggunakan lembaran kertas dan kamera mata-mata berteknologi tinggi untuk menghindari kecurangan. Menurut laporan, kecurangan sudah menjadi hal umum di India, sebagian besar untuk mengamankan nilai sekolah yang baik dan menjadi pegawai negeri. (islampos)
