ANDA pernah denger daerah bernama Kurai Taji ? Tentu sudah, ya..(Epppss, sudah sedemikian terkenal kah?), jika belum googling aja deh. Jadi Kurai Taji itu berada di Kecamatan Pariaman Selatan Kota Pariaman. Sebuah Kota di Propinsi Sumatera Barat. Letaknya kira-kira 45 km dari Kota Padang (Bener gak ya?..hmm, lebih kurang deh). Kota Pariaman tidak begitu besar, tetapi cantik. Allah anugrahkan Pantai dengan pemandangan indah di sini. Yang terkenal itu Pantai Gandoriah, di seberang nya ada pulau lho..hmmmm Pulau Angso Duo (Ingat yaaa..Angsanya Dua ! ).
Awal tahun 2005, ketika pertama saya di tempatkan dinas di Puskesmas Kurai Taji..banyak yang nakut-nakutin.
"Di tempatkan di Kurai Taji, ya?"
"iya", memang kenapa?
"Hati-hati aja, disana tajam"
Wuiiiitttsss..apanya yang tajam, ya?..Setelah hampir 11 tahun disini rasanya tumpul-tumpul aje...hehhe. Bahkan saya masih setia :)
Tapi nih, disamping segala keindahannya, ternyata saya temukan ada sarang "LGBT". Banyak banget malah. Bahkan banyak yang doyan. Siapapun yang berkunjung ke Pariaman, pasti mampir ke Kurai Taji untuk menikmati "sensasi"nya. Saya sih dulu juga penikmatnya, tapi sekarang sudah tobat. Saya berusaha untuk menghindari sejak analis laboratorium mengatakan kolesterol saya jadi naik karna terbuai dengan kelezatannya.. 282mg/dl, huhuhu...bener-bener bikin tengkuk saya sakit. Ini semua gara-gara si LGBT (Lontong Gulai Bacampua Tunjang) di Los Lambuang Balai Kurai Taji. Sedikit maksa ya..harusnya KGBT (Katupek Gulai Bacampua Tunjang)..hehehe.
Penasaran dengan kelezatannya.. Ayooo, ke Pariaman.
"iya", memang kenapa?
"Hati-hati aja, disana tajam"
Wuiiiitttsss..apanya yang tajam, ya?..Setelah hampir 11 tahun disini rasanya tumpul-tumpul aje...hehhe. Bahkan saya masih setia :)
Tapi nih, disamping segala keindahannya, ternyata saya temukan ada sarang "LGBT". Banyak banget malah. Bahkan banyak yang doyan. Siapapun yang berkunjung ke Pariaman, pasti mampir ke Kurai Taji untuk menikmati "sensasi"nya. Saya sih dulu juga penikmatnya, tapi sekarang sudah tobat. Saya berusaha untuk menghindari sejak analis laboratorium mengatakan kolesterol saya jadi naik karna terbuai dengan kelezatannya.. 282mg/dl, huhuhu...bener-bener bikin tengkuk saya sakit. Ini semua gara-gara si LGBT (Lontong Gulai Bacampua Tunjang) di Los Lambuang Balai Kurai Taji. Sedikit maksa ya..harusnya KGBT (Katupek Gulai Bacampua Tunjang)..hehehe.
Penasaran dengan kelezatannya.. Ayooo, ke Pariaman.
